* Sejak kejadian hari itu Ayunda memutuskan untuk meneruskan kuliah di luar kota. Ia merasa tak sanggup jika harus tetap berada di sini menyaksikan kemesraan antara Davi dan Valen, yang ada dia hanya merasakan sakit, sakit dan sakit. Walau sesungguhnya berat untuk meniggalkan Davi yang Ia cintai.
Setelah tiba di bandara. Tiba-tiba ada suara teriakan yang memanggil nama Ayunda. Ayunda berbalik dan menemui kenyataan bahwa yang memanggil namanya adalah Davi yang ditemani oleh Valen.
" Kau ingin meninggalkan ku?" Tanya Davi yang menggenggam tangan Ayunda seraya tak mengizinkan Ayunda pergi.
" Aku tidak meninggalkanmu, Aku hanya...." Belum sempat Ayunda meneruskan kata-katanya Davi memotong pembicaraannya.
" Hentikan kepergianmu ! Tetap tinggal di sini ! Siapa yang akan menemaniku? Dan siap akan selalu menjadi teman bertengkarku? Aku membuthkanmu Ayunda !" Ungkapnya panjang lebar.
" Aku bosan terus bersamamu. Lagi pula kan sudah ada Valen. Kau akan bahagia bersamanya." Jelas Ayunda.
" Tersarah kau saja. Aku takkan peduli !" Davi berusaha mencegah Ayunda dengan pura-pura tak peduli pada Ayunda.
Namun Ayunda tetap pada rencana awalnya. Dia perlahan pergi menjauh dari Davi yang masih membelakanginya dan bergegas memasuki pesawat yang akan segera lepas landas.
" Ayunda !" Teriak Davi
Ayunda tidak memperdulikan teriakan itu. Ia terus berjalan dan seraya berkata dalam hatinya.
" Maafkan aku Davi, Valen. Aku menyayangi kalian."
Pasawat yang ditumpangi Ayunda dan Ibunya pun lepas landas.
"Dia meninggalkan kita. Dia meninggalkanku Valen." Ucap Davi kepada Valen yang sedari tadi hanya terpaku menyaksikan perpisahan Ayunda dan Davi.
Valen masih tetap terdiam dan memeluk Davi, sambil berkata dalam benaknya.
" Maafkan aku Davi, maafkan aku Ayunda."
Sejak awal Valen memang sudah dapat merasakan bahwa diantara Davi dan Ayunda telah terjadi sesuatu yang tidak dapat mereka mengerti. Dan sejak peristiwa di bandara itu Velen merasa bahwa Ia telah berada di tengah-tengah Davi dan Ayunda. Valen pun merasa ragu, apakah Ia akan tetap melanjutkan rencana pertunangannya dengan Davi atau tidak.
~ BERSAMBUNG
Sabtu, 18 Oktober 2014
Terjadi Sesuatu IV
00.01
1 comment
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Kerreeeen nih. Lanjut dongs
BalasHapus